Fungsi tali pusar
Sebelum kita menjelaskan apa itu proses menyimpan darah tali pusat, mari kita bahas dulu mengenai tali pusar secara keseluruhan. Tali pusar adalah jaringan 50cm yang memiliki potensi regeneratif dan penyembuhan, juga menghubungkan plasenta Anda ke perut bayi. Hal ini tidak hanya memungkinkan nutrisi yang Anda konsumsi sampai ke bayi, sekaligus juga bertanggung jawab untuk menyingkirkan limbah dan darah terdeoksigenasi. Selain itu, ia menghasilkan hCG atau human chorionic gonadotropin, yang membantu Anda memiliki kehamilan yang sehat.
Ketahui lebih lanjut tentang fungsi tali pusat di sini.
Apa itu penyimpanan darah tali pusar?
Ketika Anda melahirkan dan tali pusar bayi dipotong, masih ada darah dan plasenta yang tersisa di sana. Anda dapat memilih untuk menyimpan darah ini sebab merupakan sumber sel induk yang kaya, yang mungkin Anda butuhkan jika terjadi transplantasi sel induk atau yang juga dikenal sebagai sel punca. Sel-sel induk ini dapat mengisi kembali darah dan meregenerasi sistem kekebalan tubuh. Catat bahwa proses ini aman dan tidak menyakitkan bagi ibu dan anak.
Manfaat dari menyimpan darah tali pusat
Menyimpan darah tali pusat dapat menyelamatkan nyawa, dan prosesnya aman juga tidak menyakitkan bagi ibu dan anak. Bukan hanya bisa menguntungkan si kecil, tetapi juga saudara kandung atau orang lain yang dinyatakan cocok. Darah yang disimpan tidak hanya memungkinkan pengobatan sel induk, juga merupakan cara yang hemat biaya untuk menemukannya.
Pelajari lebih lanjut tentang manfaat rinci dari menyimpan darah tali pusat dalam artikel ini.
Hal-hal yang perlu dipertimbangkan
Proses menyimpan darah tali pusat memiliki pro dan kontra. Untuk keuntungannya, lebih murah dan lebih mudah untuk menemukan donor jika ada butuh melakukan prosedur. Di sisi lain, itu hanya bisa dilakukan sekali, setelah Anda melahirkan. Selain itu, Anda benar-benar harus memikirkan biaya untuk melakukannya jika anggaran cukup ketat.
Yang Perlu Diingat
Menyimpan darah tali pusat adalah teknologi revolusioner yang memiliki kapasitas untuk menyelamatkan nyawa, bermanfaat tidak hanya untuk bayi, tetapi juga saudara kandung dan orang lain yang mungkin memiliki sel induk yang cocok. Darah yang diambil dari tali pusar setelah melahirkan adalah sumber sel induk yang mungkin diperlukan dalam kasus transplantasi. Sekarang ada banyak rumah sakit yang menawarkan prosedur ini di Jakarta, jadi perlu mengumpulkan informasi sebelum Anda mengambil keputusan.
Original Article: theAsianparent